get app
inews
Aa Text
Read Next : Migor Subsidi Langka, Pedagang Enggan Kulakan karena Dipaket dengan Margarin

Atasi Kelangkaan Minyak Goreng, Mendag Minta Produsen Tak Lakukan Penimbunan

Jum'at, 18 Februari 2022 | 08:42 WIB
header img
minyak goreng

MAKASSAR, iNewsKediri - Guna mengantisipasi terjadinya kelangkaan minyak goreng baik yang curah maupun premium.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi meminta agar setiap produsen minyak goreng agar tidak melakukan penimbunan dan segera melakukan distribusi ke pasaran.

Hal ini disampaikan oleh Muhammad Lutfi saat melakukan sidak ke sejumlah produsen minyak goreng di Makasar.

Pada sidak kali ini, Mendag masih menemukan produsen minyak goreng yang tidak mendistribusikan ke pasaran.

Ia pun langsung meminta dilakukan pembongkaran dan meminta untuk segera di kirim ke pasar tradisional.

"Jadi saya minta, saya suruh bongkar, saya minta supaya dikeluarkan langsung dikirim ke Pasar Terong, kita jual di Rp11.500," ujar Mendag, Kamis 17 Februari 2022.

Menurut Mendag, pasokan minyak goreng tersebut harus segera didistribusikan, mengingat kondisi kritis minyak goreng di Makassar.

"Jadi, rencananya ini nanti bahwa kita perlu memastikan suplai ini bukan hanya di Kota Makassar, tetapi juga di seluruh kota di Sulawesi Selatan," pungkas Mendag.

Setidaknya, 300 ton minyak goreng akan dipasok untuk Makassar. Sehingga kebutuhan minyak goreng di Makassar akan berangsur normal.

"Kalau minyak goreng curah sudah normal, harga sudah mulai turun dan yang penting dipasok untuk paket sederhana dan paket modern," kata Mendag.

Mendag juga memastikan kelancaran distribusi minyak goreng di wilayah Sulawesi dengan melakukan sidak ke sejumlah pasar dan produsen minyak goreng di daerah tersebut.

"Kami ingin mengecek masalah kestabilan harga menjelang puasa Ramadhan dan Idul Fitri. Ada beberapa barang penting yang menjadi cangkang di Kemendag, yang terutama adalah minyak goreng," kata Mendag.

Dari hasil pantauan tersebut, Mendag mendapati bahwa minyak curah dengan harga terjangkau tersedia, namun minyak paket premium dan paket sederhana mengalami gangguan distribusi.

Editor : Rohman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut