BLITAR, iNewsKediri - Bertempat di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Sabtu (25/6) ada sekitar 150 juru masak handal dari anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), serta seluruh anggota fraksi, pengurus cabang dan pengurus anak cabang PDIP Blitar secara serentak bergerak menyemarakkan acara Festival Bakar Ikan Nusantara.
"Acara ini digelar sebagai rangkaian peringatan Bulan Bhakti Bung Karno yang diperingati setiap tahun pada Bulan Juni. Dan hari ini diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia," terang Supriadi atau yang biasa di panggil Pak Kuat yg juga anggota fraksi PDIP DPRD Kabupaten Blitar.
Diketahui, filosofi membakar Ikan merupakan simbol tumbuhnya perjuangan rakyat jelata dalam mencukupi kebutuhan harian.
Menurut Pak Kuat, api adalah sebuah simbul semangat, semangat dalam menghadapi dinamika apapun yang sedang dan akan terjadi.
"Dalam kondisi apapun rakyat harus kuat, jangan lemah dan terus berjuang sampai titik penghabisan, inilah ruh yang diperjuangkan bung karno saat itu," tambah Pak Kuat.
Seperti diketahui, acara tersebut bertema "Mustika Rasa" dan merupakan tema yang terinspirasi dari buku Mustika Rasa Warisan Soekarno yang diterbitkan pada 1967 berisi 1.600 resep masakan.
Anggota komisi 1 ini juga mengungkapkan bahwa menggelar acara Festival Bakar Ikan Nusantara memang terinspirasi dari buku Mustika Rasa Warisan Soekarno yang bukan hanya sekadar menampilkan olahan makanan sesuai resep masakan di Nusantara.
"Perhelatan tersebut juga untuk melestarikan dan membangkitkan kembali kekuatan masakan Nusantara yang menjadi bagian penting pada politik pangan serta mendorong kuliner Nusantara agar ikut berperan aktif dalam pembangunan pangan di Indonesia," imbuhnya.
Editor : Rohman