BLITAR, iNewsKediri - Acara silaturahmi yang dilaksanakan di rumah Korps Alumni HMI (KAHMI) dalam rangka menjalin hubungan erat antara kader HMI dan alumni pada Kamis, 4 April 2024 berjalan dengan khidmat.
Pada silaturahmi yang digelar, membahas berbagai hal.
Salah satunya gagasan dan diskusi soal peta politik di Blitar.
Mengingat tahun 2024 ini adalah tahun politik, jajaran KAHMI dan HMI pun merapatkan barisan.
Dalam kesempatan tersebut dihadiri Presidium KAHMI Kabupaten Blitar, Kanda Mustofa dan Presidium KAHMI Kota Blitar, Kanda Agus.
Menurut Kanda Mustofa, momentum tahun politik ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Sebab menurutnya agenda lima tahunan ini nantinya akan menentukan wajah Blitar kedepan akan seperti apa.
"Momentum tahun politik ini harus kita pandang sebagai suatu hal yang tak boleh terlewatkan. Kita tahu bahwa berbagai hajat hidup orang banyak itu tergantung siapa pemimpin politiknya," ujarnya.
Dirinya juga menyebut jika alumni HMI dan kader HMI harus merapatkan barisan.
Dalam kesempatan yang sama, Kanda Agus yang juga sebagai seorang akademisi menekankan pada kader HMI bahwasanya memang sudah barang tentu kader HMI itu harus kritis terhadap apapun. Tak terkecuali pada pemerintahan tingkat daerah, entah siapapun itu pemimpinnya.
"Kader HMI harus menunjukkan eksistensinya pada publik, menunjukkan keberadaan HMI. Menunjukkan pada publik bahwa HMI itu ada untuk membangun nalar kritis dan membangun peradaban birokrasi yang lebih baik. Ya sekali-kali turun ke jalan itu juga bagus," ungkapnya.
Editor : Rohman