Tiba-tiba Tolak Sebutan Crazy Rich, Raffi Ahmad Seolah Baru Sadar Crazy itu Gila

Arif
Raffi Ahmad tiba-tiba menolak disebut sebagai Crazy Rich. Raffi berdalih, dirinya tak nyaman dengan sebutan tersebut. (Foto/Instagram)

JAKARTA, iNewsKediri - Beberapa orang kaya di Nusantara yang sebelumnya menyandang gelar Crazy Rich tersandung masalah hukum. Bahkan ada yang sudah dijebloskan ke dalam penjara karena terbukti melakukan penipuan.  

Publik figur Raffi Ahmad yang sebelumnya juga menikmati gelar Crazy Rich, tiba-tiba menolak sebutan itu. Raffi beralasan tidak nyaman dengan sebutan Crazy Rich. Seolah Raffi baru sadar kalau arti Crazy itu adalah gila.

“Crazy tuh gila. Nggaklah, kalau gue mah biasa-biasa aja sebenarnya,” kilah Raffi Ahmad saat ditemui di kawasan Pluit, Jakarta Utara, Selasa (29/3/2022).

Raffi menganggap sebutan Crazy Rich hanya untuk main-main. Bagi bos RANS Entertainment itu, panggilan Crazy Rich hanya sebatas hiburan, bukan untuk dianggap serius. “Itu kan sebutan untuk entertaint doang kalau kita mah,” lanjutnya.

Raffi lantas melempar guyonan tentang konsep Crazy Rich. Dirinya juga merasa bahwa harta kekayaan bukan sekadar pundi-pundi rupiah.

“Kalau gue mah crazy-nya iya kali, rich-nya kita berdoa aja sama-sama. Kaya itu kan bukan kaya uang aja, kebahagiaan juga,” kata suami Nagita Slavina itu.

Sementara, belum lama ini Raffi Ahmad resmi menggandeng Ronaldinho untuk RANS Cilegon FC. Dalam waktu dekat, mantan gelandang FC Barcelona itu akan datang ke Jakarta, tepatnya pada Juni mendatang.

Ronaldinho rencananya datang bukan untuk menguatkan tim RANS Cilegon FC dalam Liga 1. Dia hadir sebagai bintang tamu laga amal RANS sekaligus ajang pemanasan jelang Liga 1 musim depan.

Editor : Solichan Arif

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network