Pastikan Keamanan Proses Pembangunan Ponpes, Kementerian PU Lakukan Pemeriksaan

KEDIRI, iNewsKediri.id - Dirjen Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum, meninjau proses pelaksanaan pembangunan ruang kelas dan kamar di Pondok Pesantren Lirboyo. Dari hasil pemeriksaan sementara menunjukkan bahwa dalam proses perencanaan pembangunan dinilai sudah cukup baik dan memenuhi standar teknis. Pemeriksaan tersebut dilakukan sebagai bentuk merespon atas terjadinya insiden runtuhnya bangunan Musala Pondok Pesantren di Sidoarjo.
Dengan dipimpin langsung oleh Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum, Dewi Chomistriana merupakan bagian dari langkah pemerintah untuk memastikan keamanan, dan kualitas bangunan pesantren di berbagai daerah. Dalam peninjauan itu, tim dari Kementerian PU melakukan pengecekan langsung pada sejumlah titik pembangunan, mulai dari kerangka bangunan, kualitas pengecoran, hingga struktur pendukung lainnya. Hasil audit sementara menunjukkan bahwa perencanaan pembangunan di Ponpes Lirboyo, dinilai sudah cukup baik dan memenuhi standar teknis.
Dewi Chomistrian, Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum mengatakan bahwa usai melakukan pengecekan pihaknya telah berkoordinasi dengan pengasuh ponpes bahwa akan dilakukan pendampingan untuk persetujuan bangunan gedung (PBG) dan pendampingan untuk perbaikan perencanaan serta pemberian pelatihan konstruksi dan sertifikasi untuk para santri yang memang tertarik bekerja di bidang konstruksi.
“Kami akan melakukan pendampingan PBG dan pendampingan perbaikan perencanaan serta pelatihan konstruksi bagi para santri yang tertarik bekerja di bidang konstruksi,” jelasnya usai melakukan pemeriksaan.
Sementara itu Pengasuh Ponpes Lirboyo Kediri, KH Abdul Muid Shohib atau yang akrab disapa Gus Muid, mengatakan menyambut baik kunjungan tersebut. Gus Muid menilai langkah pemerintah pusat melalui Kementerian PU ini menunjukkan perhatian besar terhadap dunia pesantren, terutama dalam hal pembangunan sarana pendidikan yang aman dan layak.
“Kami menilai langkah pemerintah pusat melalui Kementerian PU ini menunjukkan perhatian besar terhadap dunia pesantren, khususnya dalam proses pembangunan sarana pendidikan yang aman dan layak,” ungkap Gus Muid.
Gus Muid menambahkan, tim dari Kementerian PU juga akan melakukan review pembangunan hingga Sabtu mendatang. Dengan pendampingan ini, diharapkan mampu meningkatkan standar keamanan dan mutu infrastruktur pendidikan berbasis pesantren di Indonesia.
“Review ini akan dilaksanakan hingga Sabtu nanti, diharapkan dapat meningkatkan standar keamanan dan mutu infrastruktur pendidikan,” pungkasnya.
Editor : Agung Kridaning Jatmiko