KEDIRI, iNewsKediri - Semenjak masyarakat berhadapan dengan situasi pandemi Covid-19, banyak dari mereka yang memutuskan untuk melakukan aktivitas secara individu atau pribadi di rumah saja.
Artinya mereka melakukan aktivitas sesuai dengan hobby atau kegemarannya.
Saat pandemi banyak masyarakat yang memiliki hobi baru seperti memasak.
Hal ini karena mereka takut makan sembarangan dan dapat tertular Covid-19.
“Dulu yang jarang masak, jadi lebih rajin masak, mungkin karena khawatir jajan diluar,” kata Direktur Eksekutif Nielsen Indonesia, Hellen Katherina, Kamis (24/3/2022).
Pada tahun 2020 dan 2021 peminat memasak menjadi lebih tinggi dibanding tahun 2019 sebelum Covid-19. Hobi individu ini banyak digemari masyarakat.
Begitu pun dengan hobi berkebun sangat diminati selama pandemi. Banyak yang melakukan kegiatan bercocok tanam di rumah untuk mengisi kegiatan selama pandemi.
“Pada awal pandemi orang pada mencari kegiatan di rumah, banyak yang bercocok tanam,” tuturnya.
Hobi olahraga secara berkelompok seperti futsal menurun. Hal ini karena masyarakat takut terpapar Covid-19.
“Tipe olahraganya sepakbola, walau bola tetap tertinggi tapi sebenarnya menurun, mungkin karena olahraga beregu, berkelompok, orang-orang khawatir terjadi penularan,” ujarnya.
Sedangkan olahraga yang bersifat individu meningkat. Seperti olahraga lari dan jogging tidak perlu berramai-ramai.
“Running, jogging, aerobic, ngegym,” ucapnya.
Editor : Rohman