get app
inews
Aa Text
Read Next : Bos Michelin Beri Tanggapan Soal Direktur Repsol Honda Protes Ban yang Dipasok Saat MotoGP Mandalika

Bagaimana Kondisi Homestay di Mandalika Jelang MotoGP saat Pandemi, Begini Kata Pemerintah

Rabu, 16 Maret 2022 | 15:10 WIB
header img
Homestay untuk penonton MotoGP Mandalika sudah terverifikasi Prokes.(Sumber/dok/kemenparekraf)

MANDALIKA, iNewsKediri - Menjelang ajang MotoGP Mandalika, sejumlah persiapan sudah dimatangkan oleh Pemerintah. Salah satunya salah lokasi atau kawasan homestay bagi pengunjung atau penonton MotoGP di Sirkuit Mandalika Nusa Tenggara Barat (NTB).

 

 

Pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan terus berupaya menyiapkan berbagai akomodasi jelang perhelatan MotoGP Mandalika 18 - 20 Maret 2022, mulai dari penginapan, transportasi, hingga konsumsi agar dapat memenuhi kebutuhan wisatawan yang turut berpartisipasi, sekaligus membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.

 

 

Meskipun penginapan hotel di area Mandalika sudah habis tak tersisa, namun masih ada 6.492 kamar tersedia dan siap digunakan para penonton MotoGP.

 

 

Kamar kosong ini tersebar di seluruh wilayah yang ada di Nusa Tenggara Barat (NTB), dimana daerah Gili menjadi yang paling banyak akomodasi menginap yang masih tersedia yakni mencapai Gili 2.635 kamar. 

 

 

“Bagi wisatawan yang masih khawatir terhadap kurangnya jumlah kamar maupun transportasi, kita sudah on progress dan ready implementation,” ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno dalam acara Weekly Press Briefing (WPB) Kemenparekraf, Senin 14 Maret 2022.

 

 

Akomodasi penginapan yang tersebar itu meliputi villa, bungalow, sarhunta (sarana hunian pariwisata), rusun, hingga camping ground. Untuk harganya sendiri tergantung dari tiap jenis akomodasi yang dipilih, dimana tentunya harga disesuaikan dengan Peraturan Gubernur (Pergub) NTB Nomor 9 tahun 2022 mengenai batas atas dan batas bawah kamar penginapan. 

 

 

Sementara itu, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastuktur Kemenparekraf Vinsensius Jemadu memastikan bahwa sebanyak 300 sarhunta atau homestay sudah dilakukan verifikasi dan mendapatkan stiker CHSE.

 

 

“Jadi teman-teman tidak perlu khawatir akan protokol kesehatan maupun beberapa standar kesehatan lainnya di sarhunta,” ungkap Vinsen.

 

 

 

Editor : Moch Robby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut