get app
inews
Aa Text
Read Next : Terpisah 1,5 Tahun dan Tahu Istri Hamil Lagi, Lelaki Ini Benamkan Dahi di Bandara Malaysia

Bingung Harus Bagaimana saat Mengalami Efek Samping Setelah Jalani Vaksinasi Covid-19? Ini Caranya

Sabtu, 19 Februari 2022 | 15:00 WIB
header img
Ilustrasi, Pegawai PT.KAI Daop 3 cirebon mulai di vaksin booster (Foto: Humas KAI)

KEDIRI, iNewsKediri - Sebagian masyarakat Indonesia mengaku jika setelah menerima suntikan vaksin Covid-19, mereka mengalami sejumlah efek samping yang membuatnya tidak nyaman beraktivitas.

Tetapi, sejauh ini banyak berita yang beredar tentang efek samping setelah menjalani vaksinasi Covid-19 itu bermacam macam.

Sehingga, membuat masyarakat juga langsung merasa panik berlebihan dan bahkan sampai ada yang tidak mau menjalani vaksin Covid-19.

Anda wajib tahu terlebih dahulu, Dikutip dari laman www.unicef.org, Sabtu 19 Februari 2022, terdapat beberapa gejala umum reaksi dari vaksinasi Covid-19, yaitu Rasa pegal di sekitar area suntik, demam ringan, rasa lelah, sakit kepala, pegal pada otot atau sendi, menggigil, dan diare.

Efek samping vaksin Covid-19 sering dikeluhkan masyarakat.

Namun tidak semua orang yang divaksinasi mengalami reaksi.

Jika pun muncul reaksi, adalah hal yang wajar.

Vaksinasi Covid-19 merupakan bentuk upaya menghindari diri dari virus Corona.

Terdapat banyak jenis vaksin Covid-19, namun semua memiliki manfaat yang sama.

Jika anda mengalami gejala-gejala tersebut setelah vaksinasi, sebaiknya tidak perlu panik.

Berikut hal-hal yang perlu dilakukan :

1. Tetap tenang

Jika terjadi reaksi seperti nyeri, bengkak atau kemerahan di tempat suntikan, kompres dengan air dingin pada lokasi tersebut.

Jika terjadi demam, kompres dengan air hangat/mandi dengan air hangat, perbanyak minum air putih dan istirahat.

Jika dibutuhkan, minum obat sesuai anjuran petugas kesehatan.

Segera hubungi petugas kesehatan jika gejala berlangsung lebih dari tiga hari atau jika terjadi reaksi yang lebih berat.

2. Bersabar

Tubuh perlu waktu untuk membangun kekebalan. Seseorang baru dapat dikatakan divaksinasi, setidaknya 2 minggu setelah dosis lengkap. 

3. Jaga Diri dan Orang Lain 

Vaksin-vaksin yang tersedia menunjukkan efektivitas tinggi dalam melindungi penerimanya dari kejadian sakit berat akibat Covid-19.

Akan tetapi, orang yang sudah divaksin masih mungkin menularkan Covid-19, meskipun tanpa gejala.

Oleh Sebab itu, harus tetap mengikuti protokol kesehatan demi diri sendiri dan orang lain, hindari kerumunan, jaga jarak, rajin mencuci tangan, dan selalu kenakan masker di luar rumah.

Masyarakat yang ragu tentang kondisinya dapat berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu tentang boleh atau tidak menerima vaksin.

Saat ini, secara umum, seseorang dengan kondisi berikut sebaiknya tidak menerima vaksin COVID-19 demi menghindari kejadian ikutan pasca vaksinasi :

1.Orang dengan riwayat reaksi alergi berat terhadap kandungan vaksin Covid-19. 

2. Orang yang sedang sakit atau sedang mengalami gejala Covid-19 (vaksinasi dapat dilakukan setelah sembuh dan dengan persetujuan dokter). 

3. Berkonsultasi dengan dokter. Orang yang pernah mengalami reaksi alergi berat setelah menerima vaksin, atau memiliki obat yang dikonsumsi secara rutin, perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengikuti program vaksinasi. 

4. Pastikan tubuh dalam kondisi bugar. Beristirahat dan minumlah air putih yang cukup agar Anda merasa bugar pada hari vaksinasi. 

5. Ikuti protokol kesehatan. Pastikan Anda selalu mengikuti aturan kesehatan pada lokasi vaksinasi, misalnya menjaga jarak saat menunggu panggilan atau mengenakan masker. 

6. Berterus terang tentang kondisi diri sendiri. Sampaikan kepada tenaga kesehatan jika Anda memiliki kondisi yang harus diperhatikan, seperti sedang mengandung atau mengalami gangguan kekebalan tubuh.

Editor : Rohman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut