JAKARTA, iNewsKediri - Kesempatan berkontribusi untuk perusahaan negara terbuka bagi mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan di luar negeri.
Hal ini dilakukan setelah adanya program Indonesia Global Talent Intership.
Sebagaimana dijelaskan dalam keterangan resmi Kementerian BUMN, program Indonesia Global Talent Internship ini adalah hasil kerjasama antara Kementerian BUMN Forum Human Capital Indonesia (FHCI) dan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) yang melibatkan para pelajar Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di luar negeri.
Program ini sendiri akan berlangsung pada Januari-Maret 2022.
"Program yang melibatkan para pelajar Indonesia dari berbagai penjuru dunia ini sangat seru dan menantang," ujar Erick Jumat (18/2/2022) seperti dikutip iNews.id.
Para pelajar tersebut akan diberikan kesempatan berkontribusi untuk perusahaan plat merah secara langsung.
Sebelum diterjunkan ke proyek-proyek strategis, mereka akan dimentori dan berkolaborasi bersama orang-orang terbaik di BUMN.
Di lain sisi, Erick Thohir juga meminta seluruh jajaran direksi dan komisaris BUMN untuk mengembalikan riset dan pengembangan (R&D) di perguruan tinggi.
"Sejak awal kami meminta seluruh direksi dan komisaris BUMN mengubah pola pikirnya, kembalikan riset dan pengembangan atau R&D di universitas. Kembalikan R&D di universitas, tugasnya BUMN mengkorporasikan," kata dia.
Menurutnya, pemahaman tersebut penting karena di era disrupsi saat ini fundamental universitas dan pembangunan SDM menjadi kunci penting dalam menghadapi persaingan yang akan semakin berat ke depannya.
"Karena itu kita harus menjadi bagian daripada inovasi dan digitalisasi ini. Kami melakukan juga banyak transformasi di digital," ucap Erick.
Sebelumnya, Erick Thohir juga mengatakan program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) BUMN fokus pada tiga hal yakni pendidikan, lingkungan hidup, dan UMKM.
Editor : Rohman