get app
inews
Aa Read Next : Angka Kriminalitas di Kota Kediri Tahun 2023 Meningkat Dibanding 2022, Namun Berhasil Diungkap

Marak Isu Penculikan Anak, Polisi Edukasi Murid TK dengan Media Wayang

Selasa, 07 Februari 2023 | 14:59 WIB
header img

KEDIRI, iNewsKediri - Isu penculikan anak masih terus terjadi di sejumlah daerah. Untuk memberikan wawasan kewaspadaan terhadap penculikan anak, murid TK di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mendapat pendidikan sosialisasi antisipasi penculikan dengan media wayang yang dilakukan oleh anggota kepolisian, Selasa (7/2/2023).

Puluhan murid TK Kemala Bhayangkari 43 Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mendapatkan pendidikan wawasan menghadapi orang tak dikenal. Agar menarik perhatian serta mudah dipahami siswa, dalam sosialisasi ini petugas menggunakan media wayang.

Dalam cerita wayang yang dimainkan oleh Kapolsek Pare, AKP Bowo Wicaksono, menggunakan lakon atau cerita dari anak pintar bernama Safea.

Diceritakan, sepulang sekolah, Safea sedang menunggu orang tuanya di depan sekolah, tiba-tiba ada seorang pemuda yang menghampirinya untuk diajak jalan-jalan dan diiming-imingi uang jajan.

Namun, Safea menolak sementara pemuda tersebut terus memaksa, hingga akhirnya anak tersebut berteriak minta tolong. Di saat yang sama datanglah polisi yang sedang patroli, dan langsung menolong anak tersebut.

Kapolsek Pare, AKP Bowo Wicaksono mengatakan, pementasan wayang tersebut untuk memberikan edukasi tentang maraknya isu penculikan anak akhir-akhir ini, yang membuat banyak warga resah. Penggunaan media wayang ini, agar lebih mudah dipahami dan dicerna oleh anak-anak, sebagai sarana penyampaian edukasi. Selain itu juga untuk melestarikan warisan budaya leluhur.

“Tema ini dipilih karena saat ini marak isu penculikan anak, agar anak-anak lebih waspada terhadap orang yang tidak dikenal, baik di lingkungan rumah maupun sekolah, dan agar pesan yang disampaikan mudah diterima anak-anak, kami menggunakan wayang,” jelas AKP Bowo.

Sementara itu, Geral, salah satu siswa mengaku senang melihat wayang tersebut, dan dengan wayang itu dia mengetahui bahayanya berkomunikasi dengan orang yang tidak dikenal.

“Ceritanya gak bolek keluar lingkungan sekolah, karena ada penculikan anak,” kata Geral.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek juga mengimbau kepada orang tua, agar tidak memberikan barang-barang berharga untuk anaknya. Baik itu perhiasan maupun lainnya agar tidak memicu kejahatan jalanan. 

“Kami juga menhimbau agar orang tua tidak memberikan barang-barang berhaga bagi anak-anak, agar tidak memicu terjadinya kejahatan,” pungkas Bowo.

Editor : Rohman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut