KEDIRI, iNewsKediri - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, membeberkan dasar dari seleksi atlet yang akan mewakili Indonesia di SEA Games 2021.
Dia menegaskan, pemilihan atlet untuk SEA Games 2021 berdasarkan dari review dan rekomendasi dari tim review Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON).
Menurut Zainudin, pihaknya telah menyeleksi atlet sesuai prosedur.
Jadi, jika ada atlet yang tidak lolos review, artinya tidak bisa mewakili Indonesia di SEA Games 2021.
"Kalau hasil review tidak bisa berangkat, ya, tidak bisa. Misalkan, tim putri tidak lolos review, ya, sudah tidak bisa," papar Zainudin kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (19/4/2022).
"Sebaliknya, tim putra juga, jika tidak lolos review, ya sudah tidak bisa mewakili Indonesia," tambah Zainudin.
Zainudin memaparkan, pemilihan atlet tidak bisa dilakukan secara subjektif. Meskipun atlet mempunyai kedekatan, itu tidak bisa dianggap lolos review.
"Jadi, kami tidak boleh mengurus olahraga dengan perasaan. Akan tetapi, kami harus melihat data-data yang pasti untuk objektivitas," cetus Zainudin.
"Dari tim review, masih me-review by dokumen dan data-data. Nanti, itu dengan ukuran-ukuran," papar Zainudin.
Menurut Zainudin, 31 cabang olahraga (Cabor) sudah didaftarkan untuk SEA Games 2021.
Sekadar informasi, SEA Games edisi ke-31 ini akan berlangsung di Hanoi, Vietnam, 12 hingga 23 Mei 2022.
Editor : Rohman
Artikel Terkait