KEDIRI, iNewsKediri.id - Momentum hari raya Idul Adha menjadi berkah tersendiri bagi perajin pisau di Kota Kediri, Jawa Timur. pasalnya, pesanan pembuatan pisau meningkat 3 kali lipat jika dibandingkan dengan hari biasa khusunya pisau belah dan pisau sayat.
Beberapa hari menjelang Idul Adha, Saiful Anwar, warga Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Kota Kediri, Jawa Timur, setiap harinya disibukkan dengan membuat pisau di halaman rumahnya. Pria berusia 50 tahun itu harus bertarung dengan waktu, demi bisa menyelesaikan pesanan pisau pembeli dari sejumlah pelosok kota di nusantara.
Saiful Anwar mengkaku, menjelang hari raya Idul Adha tahun 2025 ini pesanannya meningkat hingga 3 kali lipat, jika dibandingkan dengan hari biasa. Jika hari biasa, dalam satu hari hanya mendapatkan 1-2 pesanan saja, namun sejak 3 bulan menjelang hari raya Idul Adha, pesanannya meningkat hingga 4 pisau dalam satu harinya.
"Para pembeli memesan pisau untuk kebutuhan penyembelihan hewan kurban saat Idul Adha nanti. Saya sendiri membuat pisau berbagai jenis, mulai dari pisau golok, potong daging, sayat dan cincang," jelasnya, Selasa (6/6/2025).
Bapak dari dua anak ini, membuat pisau dengan baja dan besi pilihan bekas pilihan, mulai dari bekas per truk, dan piringan bekas pemotong batu. Para pemesan juga dapat memilih motif unik untuk pisau yang dibelinya.
"Bahan baku yang saya pakai biasanya spring steel (per baja) dan juga Baja HSS (High Speed Steel) berupa piringan bekas pemotong batu," imbuh Saiful saat membuat gagang pisau.
Selain menerima pembuatan pisau, Saiful juga melayani servis atau penajaman ulang pisau yang lama. Jika pembuatan pisau, Saiful membandrol harga mulai dari Rp70 ribu hingga Rp4,5 juta tergantung bahan baku dan ukuran yang dipilih oleh pembeli.
"Untuk harga variatif, tergantung bahan baku dan ukuran yang dipilih pembeli. Hingga saat ini penjuala sudah tersebar di sejumlah kota di pelosok negeri," pungkasnya.
Editor : Agung K Jatmiko
Artikel Terkait
