iNewsKediri - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menargetkan pada tahun 2022 ini jumlah wisatawan yang datang berkunjung ke Indonesia harus mencapai 260-280 juta.
Jika kondisinya sebelum pandemi Covid-19, maka hal ini sangat mudah untuk dicapai.
Tetapi, dengan kondisi seperti saat ini tentu saja membutuhkan berbagai upaya untuk mencapai target tersebut.
Meski begitu, Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno optimis target ini tercapai dengan berbagai strategi.
"Pertama, pemulihan pasar wisatawan dengan event-event, lalu pemulihan industri pariwisata dengan adaptasi protokol kesehatan," papar Sandiaga dalam Seminar Pariwisata Nasional secara daring, mengutip okezone, Selasa 15 Februari 2022.
Kemudian, pihaknya juga akan melakukan pemulihan pariwisata di Bali, Kepulauan Riau dan destinasi unggulan lain.
Untuk tahun ini, kontribusi sektor parekraf kepada PDB ditargetkan naik hingga 4,3%, dengan nilai tambah Rp 1.240 triliun. Ekspor sektor parekraf dibidik mencapai USD 21,3 miliar dolar.
Lalu, pihaknya juga menargetkan 400 lapangan kerja di sektor pariwisata dan 600-700 ribu lapangan kerja di sektor ekonomi kreatif tercipta.
"Artinya secara total 1,1 juta lapangan kerja ditargetkan tercipta dan ini ditopang dari sektor kuliner, kriya dan fashion," ujar Sandiaga.
Sementara, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) ditargetkan mencapai 1,6 hingga 3,6 juta orang dengan sumbangan devisa USD 500 juta hingga USD 1,5 miliar.
Editor : Rohman
Artikel Terkait
