Situs Sejarah Dirusak, DK4 Lapor Polisi

Kridaning Jatmiko
Cagar budaya dirusak orang tak dikenal

KEDIRI, InewsKediri - Situs sejarah di Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Jawa Timur dirusak orang tak dikenal.

Benda cagar budaya berupa ambang pintu ini rusak dibagian atas dengan bekas pukulan palu, sementara di sisi sayap kanan, situs yang biasa disebut watu gilang itu patah.

Tas Kejaian ini, Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Kediri (DK4) mengutuk perusakan benda cagar budaya berupa ambang pintu tersebut dan akan melaporkan kasus ini ke polisi.

Benda ini biasanya berada di bagian bawah kepala kala pintu kerajaan atau tempat pemujaan, peninggalan Raja Brameswara tahun 1055 Saka.

Tahun itu terukir dalam aksara jawa kuno dengan gaya Kadiri Kuadrat atau Timbul.


Cagar budaya yang dirusak

Disana, benda tersebut bersebalahan dengan batu dari peninggalan Ken Arok.

Ketua Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Imam Mubarok mengutuk perusakan benda bersejarah ini.

Besok mereka akan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian, selain itu, DK4 juga akan merekomendasikan pihak Pemerintah Kabupaten Kediri untuk membangun pagar di kawasan situs dengan juru pelihara.

"Besok kami akan melaporkan peristiwa ini ke polisi, selain iu kami juga merekomendasi Pemkab Kediri untuk membangun pagas di kawasan situs," ucapnya.

Saat ini, petugas memasang garis polisi di lokasi kejadian, sembari menunggu laporan resmi dari DK4.

Editor : Rohman

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network