Jaring Bibit Atlet Pencak Silat, Kodim 0809/Kediri Gelar Dandim Cup II

KEDIRI, iNewsKediri.id - Ribuan pesilat dari 26 perguruan Se-Karesidenan Kediri, Mojokerto dan Surabaya bertarung dalam gelaran pencak silat Dandim Cup II, Kodim 0809/Kediri. Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Juang Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD),
Sedikitnya 1790 pesilat yang datang dari wilayah Kediri Raya, Jombang, Mojokerto dan Surabaya ini meningkat dari perhelatan sebelumnya pada tahun 2022 lalu. Komandan Kodim 0809/Kediri Letkol Inf Ragil Jaka Utama mengungkapkan pelaksanaan kejuaraan pencak silat Dandim Cup II, memiliki sejumlah tujuan. Baik dari segi olahraga, budaya dan nilai-nilai kerukunan.
Dari segi olahraga, dari kejuaraan ini diharapkan muncul bibit-bibit atlet pencak silat, yang bisa mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional.
"Melalui kejuaraan ini dapat menggali potensi bibit-bibit unggul. Kejuaraan ini diikuti kurang lebih 1.790 peserta yang berada di wilayah Kediri. Syukur-syukur ada pesilat dari wilayah karesidenan Kediri dapat mewakili Indonesia di tingkat internasional," tutur Komandan Kodim 0809/Kediri.
Pencak silat yang merupakan seni beladiri tradisional warisan budaya Indonesia yang telah berkembang pesat. Kejuaraan pencak silat tidak hanya digelar pada tingkat nasional tapi juga di tingkat internasional.
"Silat ini adalah warisan leluhur, budaya leluhur. Di Indonesia terdapat berbagai macam keterampilan bila diri , dan banyak sekali yang berasal dari luar. Karena itu warisan leluhur ini harus kita lestarikan," tambahnya.
Dandim 0809/Kediri juga berpesan agar diantara perguruan silat yang beraneka ragam, untuk menjaga guyub rukun dan meninggalkan ego sektoral. "Kita sama-sama anak bangsa kenapa tidak kita majukan silat ini. Penekanan saya tidak boleh egosektoral, tidak boleh saya dari perguruan ini dan perguruan itu. Ayo sama-sama silahturahmi," tegas Dandim 0809/Kediri.
Dandim 0809/Kediri juga berharap, melalui kejuaraan pencak silat ini bisa membuat nama Kota Kediri makin dikenal. Selama ini, Kota Kediri sudah menorehkan banyak prestasi.
"Harapannya salah satunya dari seni olahraga bela diri, kita juga harus bisa maju. Bukan hanya di tingkat nasional, tapi harapan saya adalah di tingkat yang lebih tinggi yaitu tingkat internasional," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Kediri Siswanto menuturkan antuasiasme peserta untuk ikut ambil bagian dalam kejuaraan Dandim Cup II sangat tinggi.
Tercatat ada 13 perguruan silat dari wilayah Kota Kediri, dan 13 perguruan dari luar Kota Kediri. Para peserta terdiri dari sejumlah kategori mulai kategori dini 1, dini 2, pra remaja, remaja dan dewasa.
Siswanto berharap dengan adanya wadah kejuaraan seperti Dandim Cup II 2024, para pesilat untuk menyalurkan bakat dan semangat di tempat yang tepat.
"Kita wadahi agar tidak timbul bentrok di luar. Kita butuh ajang untuk anak-anak, terutama maniak silat, para pendekar silat, biar nanti menyatu, tetap berhubung, menjaga komitmen bersama. Meskipun kita beda perguruan, tetap kita bisa menjaga kondusifitas Kota Kediri utamanya," tutur Siswanto.
Editor : Agung K Jatmiko