get app
inews
Aa Text
Read Next : Kunci Sukses Influencer Asal Surabaya, Tasya Octav

Berpakaian Setegah Telanjang Sambil Berpose di Museum, Wanita Ini Dikritik Publik

Rabu, 02 November 2022 | 18:20 WIB
header img
Foto: Ilustrasi/Reuters

KEDIRI, iNewsKediri - Ada banyak cara orang untuk viral di media sosial. Seperti dua artis OnlyFans asal Italia, Alex Mucci dan Eva Menta.

Mereka mengunggah foto mengenakan baju menerawang di depan sebuah lukisan dalam museum bersejarah. Diketahui lukisan tersebut termasuk karya populer dari Botticelli, The Birth of Venus yang dipajang di museum Galeri Uffizi, Florence, Italia.

Dalam foto tampak Alex Mucci mengenakan baju hitam terawang yang dipadu dengan celana pink. Sedangkan Eva Menta mengenakan baju yang sama namun dengan bawahan berwarna hijau tosca.

Atasan hitam yang digunakan kedua perempuan seksi itu sangat menerawang dan pendek. Bajunya berbentuk crop, namun masih berbelah di bagian tengah hingga mendekati dada.

Baju tersebut bahkan tak mampu menutupi semua bagian dada mereka. Yang lebih parah lagi, mereka tak menggunakan bra, padahal baju super menerawang. Alhasil bisa dikatakan tak ada satu bagian pun yang tertutupi dari bagian dada mereka.

Selain berpose di depan lukisan, mereka juga berfoto di lorong galeri Uffizi. Namun dalam sesi foto ini Alex dan Eva mengenakan vest dan jaket untuk menutupi bagian tubuh atas mereka.

Meski begitu, celana yang mereka gunakan sangat ketat. Hingga memperlihatkan belahan pantat keduanya.

Dikutip dari Daily star, tindakan Alex dan Eva mendapat kecaman dari berbagai pihak. Salah satunya dari politisi kota Florence, Alessandro Draghi. Ia membuat pernyataan, menuntut agar gambar-gambar yang menurutnya menyinggung itu segera dihapus.

"Venus Botticelli seharusnya tidak pernah digunakan oleh pasangan ini untuk aksi tidak senonoh dan saya terkejut penjaga bahkan tidak menyadarinya," ucapnya.

Galeri Uffizi menanggapi kritik politisi tersebut dengan mengatakan bahwa mereka juga meminta agar gambar tersebut dihapus.

“Pagi ini di Uffizi gambar-gambar itu segera dilaporkan, dan museum mengaktifkan protokol untuk menghapusnya karena tidak diizinkan untuk digunakan dan kami bekerja dengan Instagram," ungkap juru bicara Galeri Uffizi.(OZ)

Editor : Rohman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut