Polisi Kembali Periksa Gudang, Mendapati Banyak Makanan dan Minuman Kadaluarsa

Kridaning Jatmiko
Kapolres Kediri memeriksa makanan yang ada di dalam gudang. Foto :iNewsKediri.id/Jatmiko

KEDIRI,iNewsKediri.id - Usai peserta sholawat mengalami keracunan massal di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, polisi kembali melakukan pemeriksaan ke gudang penyimpanan makanan. Hasilnya, petugas mendapati sejumlah makanan yang sudah kadaluarsa.

Pasca peristiwa ratusan peserta sholawat mengalami keracunan makanan di Desa Krecek, Kecamatan Badas Kabupaten Kediri, Jawa Timur polisi kembali mendatangi gudang penyimpanan makanan untuk melakukan pemeriksaan lanjutan makanan yang telah dikonsumsi oleh peserta sholawat. Hasilnya, petugas menemukan, sejumlah makanan yang telah kadaluarsa. Mengetahui hal itu, petugas langsung mengamankan gudang penyimpanan makanan tersebut untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto mengatakan, dugaan penyebab keracunan karena mengkonsumsi makanan atau minuman yang sudah kadaluarsa, saat ini Satreskim sedang melakukan penyelidikan. Hasil dari pemeriksiaan lanjutan di gudang petugas, mendapati banyak makanan dan minuman yang sudah kadaluarsa, sementara pemilik gudang sedang dalam pemeriksaan.

“Dugaan penyebab masyarakat keracunan adalah mengkonsumsi makanan atau minumam yang kadaluarsa. Setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan di Gudang, didapati banyak makanan dan minuman yang kadaluarsa,” jelas Kapolres, Rabu (2/10/2024)

Setelah melakukan pemeriksaan, petugas mendatangi sejumlah korban yang masih menjalani perawatan.

Gatot Rahardjo, Direktur RSKK mengatakan, saat ini 8 orang yang masih menjalani perawatan karena mengeluhkan sedikit pusing. Sebelumnya total ada 155 peserta jemaah yang mengalami keracunan. Setelah mendapatkan perawatan kondisi korban saat ini telah membaik.

“Untuk pasien korban keracunan yang dirawat di RSKK saat ini tinggal 8 orang, untuk kondisinya berangsur membaik,” jelas Gatot

Sebelumnya ratusan peserta sholawat mengalami keracunan massal setelah diduga mengkonsumsi makanan dari panitia kegiatan tersebut . Sementara pemilik gudang asal makanan yang diduga penyebab keracunan sempat dalam pencarian petugas lantaran tidak diketahui keberadaannya.

Editor : Agung K Jatmiko

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network