Reza Ardiansyah, murid yang dibelikan sepatu dan dasi mengaku terpaksa memakai dasi kendur lantaran kondisi orang tua yang tidak mampu, karena hanya bekerja sebagai buruh tani dan tkw.
Reza mengaku senang sudah bisa bersepatu dan berdasi seperti dengan teman lainnya.
"Kemarin sama pak Marga dibelikan sepatu karena sepatunya sudah kekecilan, selain itu juga dibelikan dasi, orang tua kerjanya buruh tani dan TKW," aku Reza.
Sementara itu, Marga Chista, guru honorer pemberi dasi mengatakan, meski hanya bergaji Rp 200 ribu, namun rela membelikan sepatu dan dasi karena tidak tega melihat kondisi muridnya, diharapkan dengan memakai dasi dan sepatu yang layak, dapat memotivasi murid tersebut untuk lebih bersemangat dalam belajar, sehingga kelak menjadi anak yang sukses, dan membanggakan orang tua.
"Sengaja membelikan karena tidak tega melihat anak-anak memakai dasi yang seharusnya sudah ganti namun tetap dipakai oleh siswa, meski nilai gaji itu bisa terbilang kurang, namun alhamdulillah Tuhan memberikan rejeki penghasilan lain," jelas Marga.
Marga menambahkan, telah menjadi guru honorer selama satu tahun setengah. Hingga saat ini sudah terdapat 20 siswa yang telah dibelikan perlengkapan sekolah.
Mulai dari sepatu, seragam, dasi, buku tulis, dan topi.
"Hingga saat ini mungkin sudah sekitar 20 anak yang telah mendapat perlengkapan sekolah, semoga bisa memotivasi anak-anak untuk semangat belajar," imbuh Marga.
Sebelumnya, sebuah video di akun instagram Okezonecom, memperlihatkan seorang guru honorer yang baru saja menerima gaji senilai Rp 200 ribu rupiah, selanjutnya dengan uang tersebut, sang guru tampak membelikan dasi untuk salah satu murid.
Editor : Rohman
Artikel Terkait
