KEDIRI, iNewskediri.id - Beberapa waktu terakhir kasus bullying marak di kalangan pelajar hingga remaja, perilaku negatif ini menunjukkan adanya kerapuhan karakter di lembaga pendidikan di samping karena kondisi lingkungan yang tidak mendukung. Oleh karenanya guna menanggulangi permasalahan tersebut pendidikan karakter merupakan salah satu cara atau sarana untuk memperbaiki moral siswa khususnya pelajar di tingkat dasar dan menengah.
Guna membentuk karakter siswa dengan komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai moral baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, sesama manusia, lingkungan, maupun kebangsaan sehingga menjadi manusia berakhlak, MTs Negeri 8 Kediri, Jawa Timur bekerja sama dengan Brigif 16 Wira Yudha menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDSK) Pendidikan karakter selama dua hari bertempat di Markas Komando Brigif 16 Wira Yudha.
Siswa - siswi apel Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDSK) Pendidikan karakter. Foto : iNewsKediri.id/Jatmiko
Kepala Sekolah MTS 8 Kediri, Siti Umi Hanik mengatakan Pendidikan karakter yang utuh dan menyeluruh tidak sekedar membentuk anak-anak muda menjadi pribadi yang cerdas dan baik,melainkan juga membentuk siswa menjadi pelaku baik bagi perubahan dalam tatanan sosial kemasyarakatan menjadi menjadi lebih adil, baik, dan manusiawi.
“Pelatihan pendidikan karakter ini dirasa penting karena merupakan pondasi untuk membentuk anak yang disiplin, bertanggung jawab, mampu bekerjasama dan menghormati sesama teman,” kata Siti Umi Hanik Rabu (25/9/2024).
Siti Umi Hanik menambahkan, dalam Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDSK) selama dua hari di marka komando Brigif 16 Wira Yudha nanti para siswa akan diberikan materi tentang patriotism, semangat cinta tanah air, sikap yang berani, pantang menyerah dan rela berkorban demi bangsa dan negara, serta dalam usaha mencerdaskan kehidupan Bangsa.
“Diharapkan dengan kegiatan ini nanti siswa - siswi dapat lebih berkarakter, berwawasan luas serta mempunyai kedisiplinan,sehingga generasi muda tidak mudah terpengaruh dengan lingkungan yang tidak baik dan mampu menghadapi tantangan untuk meraih masa depannya," pungkasnya.
Editor : Agung K Jatmiko