Gudang Garam Bagikan Deviden Rp 2,3 Triliun

KEDIRI, InewsKediri.id - Pabrik rokok PT Gudang Garam (GG), Tbk Kediri, membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2022 sebesar Rp 2,3 Triliun. Pembagian Deviden kepada Masing-masing pemegang Saham ini telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar di Grand Surya Hotel Kediri Jawa Timur, Senin (26/6/2023). Dari siaran pers yang diterima iNewsKediri.id, dalam RUPS Tahunan tersebut terdapat 4 mata acara rapat yang dibahas.

Mata acara pertama adalah persetujuan Laporan Tahunan Perseroan mengenai jalannya usaha Perseroan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. 

Baca Juga

Gudang Garam Bagikan Dividen Rp4,92 T

Mata acara kedua, pengesahan Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaja & Rekan, yang merupakan bagian dari Laporan Tahunan 2022, serta memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada para anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan- tindakan serta pengawasan yangtelah mereka jalankan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022, sejauh tindakan-tindakan serta pengawasan dari para anggota Direksi dan Dewan Komisaris telah tercermin dalam Neraca dan Perhitungan Laba Rugi tersebut.

Mata acara ketiga, persetujuan penetapan penggunaan sebagian laba Perseroan untuk tahun buku 2022, yaitu sebesar Rp 2.308.905.600.000,- (Dua Triliun Tiga Ratus Delapan Miliar Sembilan Ratus Lima Juta Enam Ratus Ribu Rupiah) sebagai Dividen,

"Rapat Umum Pemegang Saham Tahun 2022 menyetujui penetapan penggunaan sebagian laba Perseroan untuk tahun buku 2021, yaitu sebesar Rp 2.308.905.600.000 sebagai dividen," tulis siaran pers yang diterima Inews.id. sehingga besar Dividen yang diterima masing-masing pemegang saham adalah sebesar Rp 1.200,- (Seribu Dua Ratus Rupiah) untuk setiap sahamnya. Sedangkan laba yang tidak dibagikan akan dimasukkan dalam akun saldo laba dan akan digunakan untuk menambah modal kerja Perseroan.

Mata acara keempat, Menunjuk Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaja & Rekan selaku Auditor Perseroan untuk tahun buku 2023 atau penggantinya yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris.

Editor : Agung Kridaning Jatmiko