KEDIRI, iNewsKediri.id - Bandara Internasional Dhoho Kediri, Jawa Timur tepat pada perayaan Hari Pahlawan 10 november kembali beroperasi setelah sebelumnya sempat vakum selama 5 bulan. maskapai yang melakukan penerbangan dan pendaratan komersil pertama tersebut adalah pesawat Super Air Jet dengan rute Jakarta – Kediri dan sebaliknya.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak mengatakan proses untuk stabilitas okupansi perlu dukungan oleh semua pihak, dan pihaknya mengapresiasi invasi dari Bupati Kediri dan Bupati Trenggalek yang telah menggratiskan wisata dan hotel bagi warga yang memiliki boarding pass. selain itu dengan kembali beroperasinya Bandara Dhoho Kediri menandai dimulainya kembali konektivitas udara.
“Kami mengapresiasi program Bupati Kediri yang memberikan diskon hotel serta Bupati Trenggalek yang menggratiskan wisatanya bagi warga yang memiliki boarding pass,” kata Emil Dardak, Senin (10/11/2025)
Emil menambahkan, di Hari Pahlawan ini telah lahir tonggak baru transportasi udara di Jawa Timur bagian barat. bandara ini dulu diperjuangkan melalui aspirasi 8 bupati dan wali kota di Jawa Timur sejak 2016.
“Dengan kembali beroperasinya penerbangan di Bandara Dhoho Kediri ini menjadi satu hal yang sangat kami syukuri, dan mudah-mudahan akan berkelanjutan, dan kami optimis dengan dukungan semua pihak kita bisa mewujudkannya,” imbuh Emil.
Sementara itu, pengguna transportasi udara juga menyambut baik hidupnya kembali Bandara Dhoho. seperti halnya yang dirasakan oleh Cindy calon penumpang ke jakarta mengatakan bahwa adanya penerbangan di Kediri, dinilai cukup penting dan mampu mempersingkat waktu perjalanan.
“Dengan adanya penerbangan dari dan menuju kediri ini sangat penting, karena bisa mempersingkat waktu,” ucap Cindy.
Editor : Agung K Jatmiko
Artikel Terkait
