Lestarikan Budaya, RSTN Gelar Kesenian Kuda Lumping

KEDIRI,iNewsKediri.id - Beragam cara dapat dilakukan untuk melestarikan budaya asli Indonesia. Salah satu seni budaya yang patut dijaga kelestariannya adalah seni kuda lumping yang merupakan kesenian dari warisan nenek moyang yang patut dijaga dan dilestarikan keberadaannya.

Dalam kesempatan perayaan tahun baru jawa, Relawan Suket Teki Nusantara menggelar pementasan seni kuda lumping atau jaranan asli Kota Kediri, Gagak Rimang.

Heru Wijaya Ketua Harian DPP Relawan Suket Teki Nusantara mengatakan, dalam momentun peringatan tahun baru jawa yang identik dengan beragam kegiatan budaya asli jawa, pihaknya menggelar kesenian jaranan dari grup Gagak Rimang yang merupakan binaan dari RSTN.

Pertunjukan kesenian jaranan ini disambut dengan antusias masyarakat Kota Kediri yang memadati lapangan tempat pertunjukan digelar.  Meski panas terik menyengat, baik orang dewasa, remaja serta  anak-anak, tampak asyik menyaksikan aksi kelompok jaranan Gagak Rimang, semoga tahun baru ini membawa kebahagiaan, sukses bagi kita semua," tutur Heru.

Masih kata Heru, dalam kegiatan yang diselenggarakan selama sekitar 5 jam bertempat di lapangan Burengan, Kecamatan Pesantren tersebut juga mengajak pelaku UMKM untuk turut andil dalam kegiatan tersebut, sehingga produk-produknya dapat dikenal oleh pengunjung dan penonton kuda lumping.

"Kami juga membuka ruang khusus bagi UMKM di wilayah sekitar tepat pertunjukan untuk berjualan, pasalnya dalam pertunjukan semacam ini bisa untuk memperkenalkan produk UMKM Kota Kediri kepada masyarakat yang lebih luas. Di sisi lain, masyarakat juga bisa makin mengenal potensi UMKM Kota Kediri," imbuh Heru.

Diharapkan selain dapat melestarikan seni budaya asli Indonesia, juga dapat menambah perekonomian bagi pelaku UMKM.

Editor : Agung Kridaning Jatmiko