KEDIRI. iNewsKediri.id - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Khoiri Fauzi, tinjau pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) di Ponpes Kediri, Jawa Timur, Minggu (13/7/2025). Pemeriksaan ini dilakukan, untuk memastikan program PKG di ponpes telah berjalan .
Program PKG merupakan inisiatif strategis pemerintah yang dimotori kementerian kesehatan, untuk memberikan layanan pemeriksaan kesehatan dasar secara gratis bagi siswa sekolah, termasuk madrasah dan pesantren, dengan target menyisir hingga 50 juta anak indonesia, yang bertujuan untuk mengantisipasi sejak dini adanya penyakit pada para pelajar.
Dalam Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) tersebut, ratusan santri putra dan putri ponpes Al Falah Ploso, Mojo Kabupaten Kediri menjalani pemeriksaan badan, gigi, tekanan darah, hingga pemeriksaan mata.
Menko PMK dan menteri PPPA langsung melihat pelaksanaan PKG di area ponpes Al-Falah Ploso Kediri. Total dalam pemeriksaan kesehatan gratis ini ada 500 santri berusia 13 sampai 17 tahun.
Menteri PMK Pratikno mengatakan, pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan program dari presiden prabowo subianto, untuk meningkatkan kesehatan serta kualitas dari anak-anak indonesia, untuk menuju generasi emas tahun 2045. Untuk pekan ini telah berjalan di sejumlah pesantren dan sekolah rakyat. Nantinya pada bulan agustus akan ada pemeriksaan gratis lanjutan di sejumlah sekolah negeri dan madrasah .
“Pemeriksaan kesehatan gratis berbasis ulang tahun sudah jalan, sekarang ini kita masuk untuk PKG di sekolah-sekolah, saat ini jumlah total PKG sudah mencapai 12 juta lebih, nah sekarang ini masuk ke sekolah, madrasah dan pesantren sehingga pelaksanaan semakin cepat. Pekan ini yang sudah dimulai adalah di pesantren-pesantren, kemudian juga sekolah rakyat juga sudah dimulai,”
Masih kata Pratikno, nanti di bulan Agustus, Pemeriksaan Kesehatan Gratis akan menyasar sekolah – sekolah baik negeri maupun umum di bawah Kementerian Pendidikan dan madrasah-madrasah di bawah Kementerian Agama.
“Nanti di bulan Agustus akan dilakukan pemeriksaan Kesehatan gratis bagi siswa – siswa sekilah umum baik negeri maupun swasta serta siswa dari madrasah-madrasah,” imbuhnya.
Sementara itu, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Khoiri Fauzi mengatakan, para santri ini rata-rata di usia anak, sehingga sesuai perintah presiden tidak boleh ada anak yang tidak sekolah, juga tidak boleh ada anak yang sakit dan kelaparan.
“Jadi kami dengan bapak menko pmk hadir ke pondok pesantren karena ini adalah pondok besar yang santrinya ada di mana-mana. dan kami yakin indonesia emas tahun 2045, salah satu generasi nya dari ponpes ini,” jelas Arifatul Khoiri Fauzi.
Seperti diketahui, program pemeriksaan kesehatan gratis ini sudah mulai berjalan awal juli 2025, sebagai bagian dari program strategis nasional.
Editor : Agung K Jatmiko
Artikel Terkait
