KEDIRI, iNewsKediri.id - PDI Perjuangan Kabupaten Kediri telah membuka penjaringan bakal calon Bupati Kediri periode 2024-2029. Namun, pihaknya memastikan kembali mengusung Mas Dhito dalam perhelatan Pilbup Kediri, November mendatang. Hal tersebut tak lepas dari hasil survey kepuasan masyarakat yang mencapai 88%.
Dengan hasil tersebut, PDI Perjuangan membebaskan Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito untuk memilih wakilnya di Pemilihan Bupati (Pilbup) Kediri 2024 mendatang.
“Untuk PDI Perjuangan yang jelas cabupnya atau AG1. Masalah untuk wakilnya, itu nanti kita serahkan kepada Mas Bup (Mas Dhito). Siapa yang kira-kira akan mendampingi," ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri, Murdi Hantoro, Jumat (19/4/2024).
Murdi Hantoro menambahkan, tetap memberikan masukan kepada Mas Dhito dalam memilih sosok pendamping yang ideal.
"Yang mendampingi harus yang bisa bekerjasama. Kewenangan ini saya berikan kepada Mas Bup, kira-kira siapa yang diajak kerjasama. Si A dan si B kita tidak tahu. Terserah beliaunya, cocoknya dengan siapa," tegas Murdi Hantoro.
Meskipun PDI Perjuangan bisa mencalonkan sendiri, namun Murdi Hantoro mengaku, partainya tidak menutup diri. PDIP terbuka untuk seluruh partai politik yang akan bekerjasama kembali di Pilbup Kediri 2024 nanti.
"Yang pertama, kita bisa mencalonkan sendiri. Tetapi kita tidak menutup diri. Tetap membuka diri. Kita tetap lobi dengan partai lain," jelasnya.
Untuk diketahui, pasangan calon tunggal Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Maria Ulfa memenangkan Pilkada Kediri 2020. Dari total suara sah 771.799, pasangan Mas Dhito dan Mbak Dewi memperoleh 590.644 suara, sementara kolom kosong dapat 181.155 suara.
Pasangan Mas Dhito dan Mbak Dewi diusung oleh semua partai politik di Kediri. Mulai dari PDI Perjuangan, PKB, partai NasDem, PAN, Golkar, Gerindra, Demokrat, PKS dan PPP. Pasangan tersebut melawan kotak kosong karena semua parpol pemilik 50 kursi di DPRD Kabupaten Kediri sudah mengusungnya, dan tidak ada calon dari jalur perseorangan.
Editor : Rohman
Artikel Terkait